Cara Menjaga Kesehatan Mata dengan Makanan Ini
Mei 07, 2019
Cara menjaga kesehatan mata dengan makanan ini - Mata merupakan organ manusia yang digunakan untuk melihat. Dengan mata, kita dapat melihat keindahan dunia. Gangguan mata akan mengganggu aktivitas sehari-hari karena sudah tentu kita akan kesulitan melihat.
Saat melihat sesuatu, pasti tampilannya yang pertama ditangkap. Oleh karena itu, jaga mata Anda dengan sebaik-baiknya.
Terdapat beberapa faktor penyebab terjadinya gangguan mata antara lain:
- Terlalu sering berlama-lama menatap layar handphone atau komputer
- Faktor usia yang sudah lanjut
- Tidak menggunakan kacamata saat terpapar sinar matahari
- Sering mengonsumsi makanan yang menimbulkan radikal bebas
- Mata sering terkena debu
- Mata tidak sengaja terkena percikan bahan berbahaya.
Salah satu cara menjaga kesehatan mata adalah mengonsumsi makanan seperti buah dan sayuran. Makanan yang kita konsumsi berperan besar terhadap kesehatan tubuh, termasuk mata.
Baca Juga : Manfaat Bawang Putih Untuk Mencegah Kanker
Baca Juga : Manfaat Bawang Putih Untuk Mencegah Kanker
Berikut ini beberapa buah dan sayur yang berkhasiat menjaga kesehatan mata :
Wortel
Tomat
Selasih
Buah Merah
Semangka
Blueberry
Ubi Merah
Stroberi
Labu Kuning (Waluh)
Paprika
Mentimun
Brokoli
Seledri
Bayam
Mungkin ketika mendengar tentang makanan untuk kesehatan mata Anda langsung teringat pada wortel. Memang benar, karena wortel mengandung beta karoten dan lutein yang tinggi. Menurut para ahli, dalam 1 mangkok wortel mengandung lebih dari 250% kebutuhan sehari.
Beta karoten dan lutein berkhasiat memperbaiki ketajaman penglihatan yang kurang pada malam hari (buta senja), melindungi mata dari degenerasi makula, dan menekan perkembangan katarak senilis (katarak yang biasa dialami orang usia lanjut).
Ketika tubuh kekurangan vitamin A, beta karoten akan diolah oleh hati menjadi 2 molekul vitamin A. Khasiat vitamin antara lain mencegah buta senja, mempercepat penyembuhan luka, dan mempercepat penyembuhan sakit campak.
Tomat biasanya disantap sebagai buah segar, campuran membuat sambal, atau dalam hidangan salad. Tomat mengandung kalori rendah dan mengandung sejumlah nutrisi, terutama yang telah dimasak, seperti vitamin A, karoten terutama likopen.
Vitamin A dan likopen berkhasiat menurunkan resiko katarak dan degenerasi makula pada mata dengan cara menetralisir radikal bebas oksigen sebelum merusak struktur sel.
Selain itu, likopen berkhasiat menurunkan resiko penyakit jantung, mencegah kanker prostat, payudara, kulit, dan payudara.
Baca Juga : 7 Manfaat Buah Nanas Untuk Kesehatan Tubuh
Selasih merupakan salah satu sumber vitamin A dan C. Selasih berkhasiat menerangkan penglihatan, untuk pengobatan radang mata, bercak putih pada kornea mata.
Wanita yang sedang hamil tidak dianjurkan mengonsumsi selasih karena mengandung minyak esensial yang berbahaya bagi janin.
Buah merah merupakan buah yang berasal dari Papua. Buah ini mengandung beta karoten yang tinggi. Beta karoten berkhasiat dalam mengatasi penyakit mata yang disebabkan karena mata kurang disuplai vitamin A.
Seperti sayur atau buah merah lainnya, semangka mengandung beta karoten , lutein, dan zeaxanthine. Ketiga senyawa ini berperan penting dalam memerangi radikal bebas penyebab terjadinya degenerasi makula, mata kering, atau glaukoma pada mata.
Kandungan antioksidan pada blueberry berkhasiat untuk mencegah penyakit mata diantaranya menerangkan penglihatan, mencegah berkembangnya katarak, glaukoma, melindungi mata terhadap terjadinya degenerasi makula atau kerusakan jaringan mata, dan mencegah penyakit diabetic retinopathy (rusaknya retina akibat penyakit diabetes).
Selain itu, dapat mencegah penyakit alzheimer dan menhambat pertumbuhan kanker.
Warna merah pada ubi jalar ternyata berasal dari kandungan beta karoten. Semakin kuat warnanya maka semakin banyak pula kandungan beta karoten. Rutin mengonsumsi makanan yang mengandung beta karoten dapat mencegah kerusakan makula mata akibat aktivitas radikal bebas.
Vitamin C pada stroberi berperan dalam mencegah timbulnya katarak karena dapat mencegah oksidasi protein di lensa mata. Setiap cangkir stroberi mengandung 42 mg vitamin C. Jumlah tersebut sudah memenuhi sekitar 70% kebutuhan sehari.
Labu kuning merupakan salah satu sumber karoten yang berkhasiat melindungi mata. Setiap kalengan labu kuning, mengandung 32 mg beta karoten. Jumlah ini 160-260% dari kebutuhan sehari.
Menurut penelitian, lutein dan zeaxanthine yang ditemukan pada labu kuning ternyata juga ditemukan pada lensa mata. Oleh karena itu, para peneliti tersebut menyimpulkan bahwa mengonsumsi labu yang tinggi kandungan senyawa tersebut dapat menghambat pembentukan katarak dan mencegah degenerasi makula pada mata.
Paprika memiliki khasiat melindungi mata dari resiko terkena katarak. Hal ini dikarenakan adanya kandungan beta karoten, vitamin C, dan zat aktif lainnya yang berkhasiat antioksidan.
Paprika mengandung oksalat. Orang yang mengalami batu ginjal sebaiknya tidak mengonsumsi paprika.
Baca Juga : Cara Mengobati HIV dari Manfaat Pare
Mentimun mengandung ascorbic acid dan caffeic acid yang bermanfaat mencegah retensi (timbunan) cairan. Inilah sebabnya mentimun sering digunakan untuk mengompres luka bakar, dermatitis (radang kulit), serta untuk mengompres kelopak mata yang bengkak.
Untuk pemakaiannya, siapkan mentimun secukupnya. Cuci bersih lalu parut atau diblender. Kemudian balurkan pada kelopak mata yang bengkak.
Selain labu kuning, lutein juga ditemukan dalam brokoli. Kadar lutein dalam brokoli termasuk tinggi sehingga brokoli berkhasiat mencegah berkembangnya degenerasi makula mata akibat usia lanjut.
Brokoli dapat dimakan mentah untuk campuran salad, direbus, atau dimasak bersama sayuran yang lain. Sebaiknya jika merebus brokoli, jangan terlalu lama karena akan mengurangi khasiat brokoli.
Mata kering (xeroftalmia) disebabkan aktivitas di luar ruangan yang panas dan berdebu yang membuat cairan mata mudah mengering. Seledri memiliki khasiat dalam mengatasi mata kering.
Cara pemakaiannya cukup mudah yaitu rebus 3-4 tangkai seledri. Lalu minum airnya. Selain itu, seledri dapat dijadikan jus, campuran salad, atau sup.
Radikal bebas merupakan salah satu penyebab gangguan mata yang menyerang makula yaitu bagian mata bagian belakang yang membuat penglihatan jelas. Dalam bayam terkandung senyawa lutein dan zeaxanthine.
Kedua senyawa ini tersebut berfungsi sebagai pigmen yang memberi warna pada bayam. Selain itu, kedua senyawa tersebut memiliki khasiat dalam mencegah kerusakan makula mata akibat aktivitas radikal bebas.
Demikian penjelasan mengenai cara menjaga kesehatan mata dengan makanan ini. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi Anda. Terima kasih.......
