-->

Kw Header



8 Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu dengan Benar

Membedakan madu murni dan madu palsu.

Koesrow - Madu merupakan cairan kental yang berasal dari nektar bunga yang dikumpulkan oleh lebah. Madu awalnya hanya nektar bunga, nektar bunga tersebut akan mengalami proses fermentasi. Fermentasi ini melibatkan enzim yang dihasilkan oleh lebah.

Madu dikenal memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan. Tidak sedikit orang yang menggunakan madu sebagai obat. Sayangnya tidak semua madu yang beredar di pasaran adalah madu asli. Terkadang ada madu yang tanpa diketahui dicampur dengan bahan-bahan yang merusak kemurnian madu. Madu yang seharusnya bermanfaat menjadi sesuatu yang berbahaya.

Oleh karena itu, saat membeli madu kita harus tahu betul mana madu yang murni dan mana yang palsu agar tidak salah beli. Secara kasat mata, memang cukup sulit membedakan madu palsu dan asli karena terkadang keduanya sama persis tanpa perbedaan sama sekali.

Berikut ini beberapa cara yang dapat Anda coba untuk mengetahui keaslian madu yang dibeli :
1. Terawang dengan mata secara langsung
Cara yang pertama ini termasuk cara yang paling mudah. Cara ini berlaku pada madu yang dikemas dalam kemasan bening bening seperti botol kaca. Anda cukup menerawang botol madu tersebut. Jika terlihat ada lapisan dengan warna berbeda, kemungkinan madu tersebut adalah madu campuran.
Saya punya punya teman yang memiliki pengalaman membeli madu. Awalnya madu yang dibeli teman saya itu terlihat asli. Namun setelah 2 hari, terbentuk endapan di dasar botol madu tersebut. Ia mengatakan kepada saya bahwa endapan tersebut merupakan sari buah nanas.

2. Campurkan dengan air

Cobalah dengan menyiapkan 1 buah gelas berisi sedikit air. Kemudian tuang sedikit madu ke dalam gelas tersebut dan lihat hasilnya. Jika madu tersebut larut dan tercampur dengan air, maka dapat dipastikan madu tersebut adalah madu campuran. Namun jika madu tersebut hanya jatuh di dasar air, madu tersebut asli.

3. Menguji teksturnya

Cara ini cukup mudah. Siapkan madu pada suatu wadah misalnya mangkok. Kemudian celupkan sendok pengaduk madu ke dalam madu tersebut lalu angkat ke atas. Madu yang asli memiliki tekstur yang sangat kental. Ketika jatuh ke bawah, madu yang asli tidak menetes, melainkan mengalir ke bawah tanpa putus-putus.

4. Tuangkan ke selembar kertas

Karena madu murni sedikit mengandung air, cobalah untuk menuangkan sedikit madu yang ingin Anda cek keasliannya ke selembar kertas. Madu palsu akan membuat kertas terlihat basah karena kandungan air pada madu palsu akan diserap oleh kertas. Hal ini membuat kertas menjadi mudah sobek.
Madu yang asli tidak membuat kertas mudah robek karena tidak mengandung cairan lain seperti larutan gula yang bisa diserap oleh kertas.

5. Bakar

Cara selanjutnya dengan cara dibakar. Tuang sedikit madu ke sendok makan. Lalu panaskan di atas api lilin atau yang lainnya. Jika madu mengeluarkan sedikit buih dan tidak meluber, maka madu tersebut palsu. Sedangkan pada madu asli akan terbentuk buih yang cukup banyak dan akan meluber.

Baca Juga: Tips Memilih Buah Merah Papua

6. Uji dengan batang korek api

Cara ini bisa Anda coba dengan mencelupkan kepala korek api ke dalam madu. Lalu gunakan untuk menyalakan api. Madu palsu akan membuat batang korek api tidak dapat menyala jika digesekkan. Hal ini disebabkan karena kandungan air gula yang dicampur bersama madu. Sedangkan pada madu asli, percobaan ini tidak memberikan efek apapun terhadap batang korek api sehingga batang korek api tetap dapat digunakan untuk menyalakan api.

7. Taruh di tempat terbuka

Coba Anda tuang sedikit madu di wadah terbuka atau di lantai dan tunggu beberapa saat. Adakah semut yang mendekatinya? Madu yang benar-benar murni biasanya tidak dikerubungi oleh semut. Hal ini disebabkan karena madu mengandung suatu enzim yang tidak disukai semut. Jika madu yang Anda coba dikerubungi semut, kemungkinan besar madu tersebut adalah madu campuran alias palsu.

8. Taruh di kulkas

Untuk cara ini, sebaiknya Anda menggunakan sedikit madu saja. Jika Anda memasukkan seluruh madu yang ada di wadah botol misalnya, maka kualitas madu Anda akan menurun. Suhu kulkas yang rendah akan membuat madu mengembun sehingga madu tercampur dengan air embun tersebut.

Anda bisa menyisihkan sedikit madu pada sebuah gelas kaca lalu menaruhnya di kulkas. Jika tidak membeku, maka madu tersebut asli. Jika madu tersebut membeku, maka madu tersebut termasuk madu campuran atau palsu. Cairan seperti larutan gula yang dicampur pada madu, memiliki sifat mudah membeku. Sehingga akan terlihat lapisan dengan warna berbeda.

Semoga tulisan ini bermanfaat bagi Anda. Terima kasih......

ADS Bawah Judul

ADS Kw Mid Artikel

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Tengah Artikel 3

ADS Kw Bawah Artikel