Manfaat Buah Semangka. Manfaat Nomor 3 Mengejutkan
Juni 01, 2019
Koesrow - Semangka memiliki nama latin Citrullus lanatus merupakan buah yang berasal dari daerah tropis dan subtropis Afrika. Buah ini tumbuh sepanjang tahun tanpa mengenal musim. Buah semangka memiliki kulit buah yang tebal dan berdaging putih. Sedangkan permukaan luarnya berwarna putih kehijauan bergaris-garis hijau tua.
Daging buahnya berwarna merah, merah muda, jingga, kuning, atau bahkan ada yang putih. Semangka mengandung banyak air yaitu sekitar 92%. Dalam 100 gr semangka mengandung protein 0,9 gr; karbohidrat 11,6 gr; vitamin A 876 IU; vitamin C 12,5 gr; kalsium 10,8 mg; magnesium 15,4 ml; dan fosfor 16,9 mg.
Buah semangka biasanya disajikan sebagai makanan pencuci mulut pada acara-acara hajatan. Hal ini karena semangka buah semangka tergolong makanan yang ringan di perut serta kandungan airnya yang banyak membuatnya segar di mulut dan kerongkongan.
Di balik itu, buah semangka memiliki khasiat yang bagus bagi tubuh, terutama bagi pria yang ingin mendapatkan kesuburan. Berikut ini beberapa khasiat buah semangka :
1. Peluruh kencing (diuretik)
Semangka berkhasiat melancarkan urine. Kandungan sitrulin dan arginin berperan dalam pembentukan urea di organ hati dari amonia dan CO2. Meningkatnya kadar urea dapat merangsang keluarnya urine sehingga air kencing keluar lebih deras.
2. Menurunkan tekanan darah
Semangka mengandung mineral berupa kalium yang berperan dalam menurunkan tekanan darah. Selain itu, senyawa aktif kukurbositrin pada biji semangka ternyata dapat mengontrol tekanan darah agar tetap normal.
3. Meningkatkan kesuburan pria
Kandungan likopen pada buah semangka mampu meningkatkan kesuburan pria. Hal ini berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Institut Sains di New, India. Penelitian dilakukan terhadap 30 orang pria berusia antara 23-45 tahun yang diberi 20 mg likopen dua kali sehari selama 3 bulan.
Hasil menunjukkan terjadi peningkatan jumlah sperma, strukturnya sperma membaik, dan sperma semakin gesit. Enam dari 30 pria tersebut berhasil menghamili istrinya.
Selain itu, kandungan asam amino sitrulin berperan dalam meningkatkan produksi nitric oxida (NO) yang berkhasiat meningkatkan kemampuan ereksi pada pria.
4. Mencegah kanker
Kanker dapat dicegah dengan rutin mengonsumsi makanan yang mengandung likopen. Likopen pada buah semangka dapat mencegah kanker prostat pada pria, kanker mulut rahim pada wanita, serta kanker pencernaan seperti mulut, kerongkongan, lambung, pankreas, usus besar, dan anus.
Kemampuan likopen dalam menurunkan resiko kanker mencapai 50% persen. Konsumsi buah semangka setidaknya 1/8 – ½ bagian.
5. Menjaga kesehatan mata
Likopen pada buah semangka memiliki kemampuan dalam menghambat aktivitas radikal bebas. Radikal bebas merupakan salah satu penyebab rusaknya sel tubuh.
Kemampuan tersebut dapat mencegah penyakit katarak dan degenerasi makula pada mata dengan cara menetralisir radikal bebas oksigen sebelum merusak struktur sel mata.
6. Mencegah penuaan dini
Semangka mengandung zat yang mampu memperbaiki sel layu yang telah rusak. Kemampuan ini membuat kulit wajah tampak muda, bersinar, dan segar bagi siapa yang rutin mengonsumsinya.
Selain itu, bagi lansia, mengonsumsi semangka tidak hanya membantu memulihkan gangguan kesehatan dengan cepat, namun juga meningkatkan kemampuan mental dan ketajaman daya ingat.
Baca Juga: Makanan-makanan yang Baik bagi Kesehatan Otak
Baca Juga: Makanan-makanan yang Baik bagi Kesehatan Otak
7. Mencegah cacat pada bayi
Buah semangka baik bagi wanita hamil. Kandungan asam folatnya dapat mencegah cacat lahir pada bayi.
Asam folat berguna dalam mendukung pertumbuhan otak dan tulang belakang pada bayi sehingga pertumbuhannya dapat lebih sempurna.
8. Melangsingkan tubuh
Kandungan kalori dan lemak pada buah semangka tergolong rendah. Buah berdaging merah ini bersifat cepat mengenyangkan di dalam lambung serta kandungan airnya yang tinggi. Sehingga buah semangka cocok bagi orang yang sedang melakukan diet untuk melangsingkan tubuh.
Namun, perlu diketahui bahwa semangka tidak boleh dikonsumsi oleh pria yang mengalami pembesaran prostat karena semangka dapat memperlancar keluarnya urine yang justru menyiksa bagi si penderita pembesaran prostat yang kesulitan buang air besar.
Selain itu, buah semangka dapat menjadi racun jika dikonsumsi bersama gula aren. Efeknya racunnya dapat menimbulkan kejang-kejang dan diare sampai menyebabkan kematian.
Semoga tulisan ini bermanfaat bagi Anda. Terima kasih….
