Cegah Kepikunan dengan Buah Pisang
Juni 02, 2019
Koesrow - Setiap manusia yang dikaruniai umur panjang, pasti mengalami masa tua. Walaupun begitu, yang terpenting bagaimana cara menjadi tua dengan tubuh yang sehat. Pada masa tua, kondisi tubuh semakin melemah termasuk kemampuan kognitif berupa kepikunan.
Kognitif sendiri merupakan kemampuan seseorang dalam mengenal dan menafsir sesuatu di sekitar lingkungannya. Kemampuan kognitif dapat berupa perhatian, bahasa, memori, visuospasial, dan fungsi memutuskan. Pada orang lansia, penurunan fungsi yang paling dominan adalah memori atau daya ingat.
Tidak sedikit orang lansia yang mengalami kepikunan. Menurunnya daya ingat sering dianggap sebagai masalah biasa dan merupakan hal yang wajar terjadi pada mereka yang berusia lanjut. Padahal, sebenarnya kepikunan dapat dicegah.
Gejala kepikunan yang pasti terjadi yaitu memiliki sifat pelupa. Terdapat satu hipotesis yang menyatakan bahwa kepikunan pada lansia memiliki keterkaitan dengan hiperhomosisteinemia, yaitu kondisi di mana kadar homosistein dalam darah berlebihan.
Kelebihan homosistein berkaitan dengan rendahnya asupan folat, vitamin B6, dan vitamin B12 dalam tubuh. Pernyataan Kaplan et al (200,2002) yang dimuat pada American Journal of Clinical Nutrition menyatakan bahwa kemampuan kognitif lansia dapat ditingkatkan dengan meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat lemak dan protein. Sebab proses penuaan selalu disertai dengan kekurangan vitamin B6.
Hal ini berkaitan dengan perubahan-perubahan yang terjadi pada lansia yang berdampak pada metabolisme vitamin B6. Walaupun mekanismenya sampai saat ini belum dapat dijelaskan.
Namun, beberapa hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara status vitamin B6 dengan respons imunitas dan kapasitas kognitif pada lansia. Salah satu sumber vitamin B6 berasal dari buah pisang. Dalam satu buah pisang ukuran sedang (118 gr) mengandung vitamin B6 sekitar 0,7 gr.
Sedangkan kebutuhan vitamin B6 untuk lansia setiap harinya sekitar 1,5-2 mg. Artinya mereka cukup mengonsumsi 2-3 buah pisang setiap hari untuk memenuhi kebutuhan vitamin B6 setiap hari.
Baca Juga: Tendang Virus HIV dengan Pare
Baca Juga: Tendang Virus HIV dengan Pare
Pisang biasanya dimakan sebagai buah segar atau diolah dulu. Hal ini tergantung dari jenis buah pisang. Berdasarkan cara mengonsumsinya, pisang dikelompokkan menjadi 2 jenis yaitu banana dan plantain.
Banana adalah jenis buah pisang yang dapat dimakan langsung setelah matang. Contohnya pisang seribu, sunripe, pisang ambon, pisang susu, dan pisang raja.
Plantain adalah jenis buah pisang yang dapat dikonsumsi setelah diolah dengan cara dikukus, digoreng, atau dikolak. Contohnya pisang tanduk, pisang kapak, pisang uli, pisang siam, dan pisang kepok.
Semoga tulisan ini bermanfaat bagi Anda. Terima kasih.....
